Sabtu, 22 Juni 2013

Pemimpin Negara Paling Memprihatinkan Di Dunia.

(Sebelum menulis dan memposting tulisan kali ini,izinkan saya meminta maaf kepada pihak-pihak yang merasa tersinggung ataupun merasa dirugikan atas tulisan ini nantinya.)

Jika kita berbicara tentang seorang pemimpin sebuah negara di dunia ini pastilah terbayang akan seseorang yang berwibawa,tegas dan tentu saja sangat 'mengayomi' rakyatnya.Jika penilaian/kriteria pemimpin negara seperti itu tentunya teramat jarang untuk ditemukan.

Tapi pada kesempatan kali ini biarkan saya menuliskan tentang salah satu 'kelebihan' dari salah satu pimpinan negara kita saat ini.

Membicarakan seorang pemimpin negara kita dari masa ke masa dari presiden pertama sampai presiden kita sekarang ini pasti mempunyai kelebihan maupun kekurangan masing-masing.Nah,untuk itu saya hanya akan membahas salah satu 'kelebihan' dari begitu banyak kelebihan yang Beliau miliki.Sesuatu yang 'sangat khas' menurut saya.

Apakah kelebihan yang sangat khas itu?Ternyata menyimak dari apa yang banyak orang perbincangkan tentang beliau ini,ditambah dengan menyaksikan sendiri di televisi,maka dapat disimpulkan jika beliau ini merupakan seorang pimpinan negara yang sangat 'memprihatinkan'.Memprihatinkan disini bukan berarti hidup dalam keadaan serba kekurangan atau penghasilan pas-pasan seperti saya.Melainkan terlalu seringnya beliau mengucapkan kata 'prihatin' ketika berpidato menanggapi berbagai masalah negeri ini.

Tak banyak pemimpin yang biasa mengucapkan/menyelipkan kata itu dalam berbagai pidato kenegaraan.Bahkan sebuah acara pidato kenegaraan akan menjadi forum keluh kesah seorang pemimpin negara yang harus didengar oleh seluruh rakyatnya.

Namun untuk begitu banyaknya kasus korupsi di negara ini tak sekalipun terucap 'keprihatinan' beliau ini.Seingat saya belum pernah (maaf bila saya terlupa).Padahal di jaman kampanye partai yang mengusungnya,slogan anti korupsi merupakan ucapan khas atas partainya saat itu.
"hmmm....saya turut prihatin saudara-saudara."

Mungkin sebagai seorang pemimpin beliau ingin agar rakyatnya terbiasa hidup prihatin.Hanya saja mungkin beliau ini terlalu sibuk hingga lupa akan anjurannya tersebut.Begitu juga dengan orang-orang yang duduk dan mengendalikan roda kepemimpinan negara ini.Padahal untuk sebagian besar rakyat negeri ini sudah lebih dulu merasakan pahitnya hidup prihatin jauh sebelum kata 'prihatin' ini beliau temukan.

Maka tak salah bila julukan PEMIMPIN PALING MEMPRIHATINKAN DI DUNIA pantas kita persembahkan untuk beliau,atas jasanya dan juga orang-orang di jajaran elit disana dalam membudayakan dan juga membudidayakan hidup prihatin.Ternyata kita masih harus menunggu lebih lama lagi untuk dapat sekedar hidup lebih layak setelah sekian lama bangsa ini merdeka.

Tulisan ini hanyalah sebagai penghibur di tengah pusingnya memenuhi kebutuhan hidup pasca kenaikkan harga BBM yang mengakibatkan naiknya harga segala sesuatunya dalam keseharian kita.Jika ada yang tersinggung atas tulisan ini,berarti sedikit banyak tulisan ini mengandung sebuah kebenaran.

Semoga kedepannya kita jauh dari hgdup memprihatinkan.Dan yang paling penting kita akan mendapatkan sosok pemimpin yang mampu menghapus keprihatinan kita bersama selama ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentar Anda :