Korupsi yang terjadi di negeri ini begitu membuat ngeri.Bagaimana tidak?Uang yang telah mereka ambil tersebut jumlahnya bukan main besarnya.Bayangkan saja uang negara yang seharusnya digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat telah mereka rampok dan hanya dinikmati oleh segelintir/sekelompok orang saja.
Tak pelak para koruptor itupun berubah menjadi miliarder-miliarder baru di Indonesia.Yang lebih mencengangkan adalah para pelaku korupsi itu adalah orang-orang dengan usia yang tergolong masih muda.Siapa saja mereka?Inilah 'beberapa' diantaranya,karena saya yakin masih banyak kasus korupsi yang tak terungkap.
Yang pertama adalah

Gayus Tambunan,bisa dibilang dialah yang menjadi 'pelopor' hadirnya para koruptor muda negeri ini.Korupsi
Gayus ini disebut-sebut turut menyeret nama-nama petinggi kepolisian negeri ini.Yang diduga menerima aliran dana hasil korupsinya.Sungguh fenomenal sosok pria tambun satu ini.Bahkan ketika di penjara
Gayus ternyata masih bisa bebas menikmati udara luar,tentu saja dengan cara menyuap petugas-petugas di kepolisian.Bahkan sempat 'tamasya' sampai ke
Makau,China diduga untuk menyelamatkan aset-aset hasil korupsinya.

Sosok kedua adalah
Malinda Dee,wanita dengan paras cantik ini rupanya gemar berbuat jahat pula.Ternyata dibalik kecantikannya menyimpan hati yang buruk.Dengan kewenangan jabatannya di
CITY Bank dia membobol dana nasabah yang menjadi klien-nya.
Lagi-lagi dari Dirjen Pajak menyumbangkan satu nama lagi,setelah Gayus Tambunan di jajaran koruptor muda ada muncul seorang Dhana Widiarta.

Satu nama ini di usia yang masih muda telah memiliki harta kekayaan yang mencapai angka fantastis
64 M.Bahkan dari salah satu transaksi di rekeningnya
kabarnya terdapat nilai transaksi sebesar
97 M.Bisa dibayangkan berapa besarnya uang pajak yang telah dikorupsi oleh para pegawai di dalamnya.Dan ini baru dari Dirjen Pajak saja,lantas bagaimana dengan departemen yang lain.
M.Nazarudin tak ketinggalan pula ambil bagian dalam kegiatan yang merugikan keuangan negara ini.Kasus korupsi dana pembangunan
Wisma Atlet di Palembang.Nama-nama yang terseret pun tak tanggung-tanggung melibatkan begitu banyak orang penting negeri ini.
Kita hanya bisa berharap semoga daftar orang kaya yang didapat dengan cara tak benar ini akan bertambah panjang.Berapa banyak sudah uang negara yang jatuh ke orang-orang tamak semacam mereka.
Semoga juga uang rakyat hanya digunakan untuk kepentingan rakyat,sehingga tidak ada lagi berita kemiskinan,gedung sekolah yang ambruk,warga miskin yang kesulitan mendapat layanan kesehatan yang layak dan tentunya tak ada lagi berita tentang korupsi.Semoga semakin sejahtera rakyat ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentar Anda :